Sekayu, Musi Banyuasin - Kemeriahan Pembukaan Festival Randik kali ini, Minggu (28/9/23) menjadi hari terbaik bagi Ema Handayani (33) pesenjang yang selalu menjunjung tinggi keaslian dari warisan budaya tak benda (senjang) yang di miliki Kabupaten Musi Banyuasin, pasalnya ia mendapatkan penghargaan Anugerah Seniman Musi Banyuasin yaitu sebagai Seniman Sastra (senjang) yang pada kesempatan itu diberikan langsung oleh Penjabat (PJ) Bupati Muba Apriyadi Mahmud. 

Pesenjang yang pada malam penganugrahan mengenakan baju kurung dan tengkuluk merah itu sangat merasa bangga dan bersyukur atas pencapaian dan penghargaan yang telah ia raih setelah 18 tahun bergelut didunia seni. 

Diketahui juga Ema Handayani merupakan istri dari salah satu Seniman Musik Muba yaitu Muhammad Nasir atau yang akrab di sapa Acenk. menariknya, pertemuan mereka pun berawal dari satu sanggar seni yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin pada Tahun 2011 yang dibina oleh Dispopar Kab. Muba pada waktu itu. Mereka Kerap kali tampil berbarengan di berbagai acara penyambutan tamu kehormatan Muba, pelaksanaan event kepariwisataan, pagelaran seni budaya baik di tingkat provinsi, nasional maupun internasional seperti perayaan pelaksanaan Asian Games 2018, Muba International Supermoto, Muba Auto Gymkhana, Musi Triboatton dan masih banyak lagi prestasi dan karya yang mereka ukir untuk membanggakan kota kelahirannya yaitu kota sekayu Kabupaten Musi Banyuasin. "Banyak moment yang kami kenang pada saat menampilkan kesenian kabupaten Musi Banyuasin" Ungkapnya dengan bangga pada saat ditemui ketika menyaksikan perlombaan festival randik di lapangan gelanggang remaja sekayu (29/9/23) 

Tak Hanya itu, Ema / Emot sapaan akrabnya ketika dipanggung ini, juga merupakan Pembawa Acara (MC) yang sering tampil di pelaksanaan event kepariwisataan Seni dan Budaya di Kabupaten Musi Banyuasin, sampai perayaan resepsi pernikahan dengan bermodalkan kepiyawaiannya berbicara dengan baik, kepercayaan diri dan jam terbang sebagai Seniman senjang yang telah terbiasa tampil di depan masyarakat luas serta bimbingan dari Ayahanda yang mengalirkan Bakatnya sebagai seorang Pembawa Acara dan memiliki selera humor yang tinggi sehingga mampu memeriahkan dan mencairkan suasana Acara yang ia hadapi. 

dan pada Akhirnya dy mengucapkan Terima kasih atas apresiasi pemkab Muba melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan dengan memberikan penghargaan kepada kami sebagai Seniman Muba, semoga bisa menjadi motivasi untuk generasi pecinta seni untuk berkarya dan menjadi Seniman yang menjunjung tinggi kualitas seni dan budaya bukan demi hiburan semata. 

"Untuk Pecinta Seni di seluruh Indonesia terkhusus Daerah Kabupaten Musi Banyuasin "Mari Lestarikan Budaya, Jaga Keasriannya, Jangan Sampai Punah Dimata Dunia", "Jangan takut mencoba berkarya, karna mencoba adalah pengalaman dan pengalaman adalah guru yang paling Baik" Tutupnya lugas.(ril)

Share To:

redaksi

Post A Comment: