SEKAYU, INFOSEKAYU.COM - Pandemi COVID-19 tak membuat Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin dibawah komando Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA berhenti melakukan inovasi dan terobosan yang berkontribusi positif untuk Kabupaten Musi Banyuasin.
Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, kini lagi-lagi mendapat apresiasi dan penghargaan Kepala Daerah Inovatif dari salah satu media nasional Rabu (26/8/2020) melalui Zoom Meeting.
Pada kesempatan tersebut Disaksikan Menpan dan Kementerian Dalam Negeri Media Sindo memberikan apresiasi kepada 18 kepala daerah yang terdiri dari 11 bupati, 4 wali kota, dan 3 gubernur. Dan suatu prestasi yang tidak main-main Bupati Musi Banyuasin Dr H Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA, bersama Gubernur Jawa Barat Dr (HC) H Mochamad Ridwan Kamil ST MUD, Wali Kota Tangerang Selatan Airin Rachmi Diany SH MH MKN dan Gubernur Kalimantan Barat H Sutarmidji SH Mhum mendapatkan Penghargaan Sebagai Kepada Daerah Inovatif Kategori Kesehatan.
"Berdasarkan penilaian tim dan peneluran di lapangan, SINDONews memutuskan menobatkan Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA menjadi Kepala Daerah Inovatif Tahun 2020," ungkap Pemimpin Redaksi KORAN SINDO dan SINDONews.com Djaka Susila.
Djaka mengatakan, inovasi harus menjadi napas bagi semua organisasi termasuk pemerintahan. Apalagi ketika terjadi krisis, inovasi harus semakin dipacu karena krisis memunculkan ketidakpastian sosial.
Pandemi COVID-19 yang dialami bangsa ini dan bangsa-bangsa dunia adalah bentuk krisis yang memunculkan ketidakpastian. Untuk bisa mentas dari pandemi ini tentu dibutuhkan upaya yang luar biasa. Organisasi pemerintah sebagai tulang punggung bangsa Indonesia telah berupaya untuk bisa keluar dari jeratan pandemi ini. “Pemerintah daerah menjadi garda terdepan dari pemerintahan saat ini untuk bisa bangkit dari pandemi,” katanya.
Djaka menyebutkan, salah satu yang menyedot perhatian banyak pihak dan masyarakat luas yakni terobosan Bupati Muba Dodi Reza dalam mengimplementasikan Isolasi Outdoor bagi pasien COVID-19 di RSUD Sekayu.
"Ini inovasi yang sangat luar biasa dalam upaya memulihkan pasien COVID-19, dan Muba menjadi satu-satunya daerah yang mengusung konsep tersebut di Indonesia," ulasnya.
Sementara itu, Bupati Muba Dr Dodi Reza Alex Noerdin Lic Econ MBA mengucapkan terima kasih atas penghargaan dan gelar Kepala Daerah Inovatif yang diberikan terhadap dirinya dan Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin
"Capaian ini tentu berkat kerja keras Gugus Tugas COVID-19 Muba bersama Forkopimda, Tenaga Medis serta masyarakat Muba yang all out secara maksimal memutus rantai penularan COVID-19. Atas nama masyarakat Musi Banyuasin, mendedikasikan penghargaan ini untuk Tenaga Medis, Paramedis serta Tenaga Kesehatan dan mengucapkan terima kasih atas penghargaan dari KORANSINDO dan Sindonews.com
Pembina dan Penggerak Olahraga Terbaik Indonesia ini menambahkan, Inovasi Isolasi Outodor sebagai complementary dari therapy confensional merupakan sebuah terobosan di bidang kesehatan, khususnya dalam penyembuhan pasien COVID-19. Kami percaya bahwa dari referensi tenaga medis, para dokter serta riset therapy convensional berhasil apabila berikan juga therapy complemetary yang merupakan therapy kholistik yg bisa meningkatkan imun tubuh seseorang dan semoga Inovasi ini dapat menginspirasi dan menjadi contoh bagi daerah lainnya," kata Dodi.
Tidak hanya membuat tempat isolasi outdoor dengan konsep camping, Muba juga menjadi daerah yang menyediakan alat rapid test antigen di Sumatera Selatan (Sumsel).
"Kabupaten Muba melakukan langkah cepat, dalam mendeteksi seberapa tinggi penularan Covid-19 ke warganya, ini semua demi melindungi warga Muba dan memutus rantai penularan covid-19," dan upadate dara covid 19 yang saat ini masih di rawat di RS Sekayu Musi Banyuasin tinggal 4 orang pasien yang terkonfirmasi postif yang sebelumnya telah pulang kerumah dan sembuh sebanyak 70 pasien ujar Dodi Reza.
Tjahjo Kumolo Menteri Pan RB RI yang turut hadir dala acara itu menyampaikan inovasi adalah kata kunci yang pertama dalam persaingan, dan inovasi harus terinternalisasi dalam program kenerja pemerintah.
"Semoga dengan inovasi-inovasi ini dapat mempercepat pelayanan kepada masyarakat. Selamat kepada teman kepala daerah yang mendapat penghargaan," ucapnya.
Sementara itu Agus Fatoni Kepala Penelitian dan Pengembangan Kemendagri mengatakan kegiatan ini adalah sinergis antara kepala daerah dan dewan pers untuk meningkatkan kinerja pemerintah daerah, terutama dalam hal penanganan COVID-19.
"Kami mengharapkan agar kepala daerah tidak takut dalam berinovasi, apresiasi dan terima kasih kita kepada KORAN SINDO dan Sindonews.com, dan semoga penghargaan ini dapat menjadi motivasi kepada kepala daerah yang lain dalam berinovasi," tukasnya.
Post A Comment: