INFOSEKAYU.COM- Dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan serta ikut
memakmurkan Masjid, Plt. Bupati Muba Beni Hernedi bersama Kapolres Muba AKBP Rahmat
Hakim SIK melakukan kegiatan Shalat Jumat di Masjid Nurul Yakin Desa Dawas
Kecamatan Keluang Kabupaten Musi Banyuasin (Muba), dilanjutkan dengan ramah
tamah dengan warga di daerah tersebut. Jum’at (2/3/2018).
Beni Mengatakan
safari Jumat selain menyerap aspirasi dan mendengar masukan langsung dari
masyarakat. juga, mengimbau dan mengajak masyarakat agar terus meningkatkan
partisipasinya dalam pembangunan.
“Kegiatan ini
dapat membangun jembatan hati untuk meningkatkan tali silaturahmi antara
pemerintah dengan warganya. Selain itu untuk membangun hubungan erat antara
para ulama dengan umaro (pemerintah).” Ungkap Beni,
Ia menambahkan,
jika hubungan ini sudah terbangun dengan baik. Safari Jumat dapat dijadikan
forum menyerap dan menampung aspirasi dari masyarakat terkait masalah-masalah
kebutuhan pembangunan, khususnya di tingkat kecamatan dan kelurahan baik di
bidang infrastruktur, kesehatanan maupun administasi.
“Semua aspirasi
itu kita tampung untuk ditindaklanjuti sehingga masyarakat merasakan hasilnya.”
Ujar Beni.
Lelaki yang akrab di sapa warga Muba dengan panggilan
Kuyung Beni ini mengingatkan kepada masyarakat bahwa tahun 2018 merupakan tahun
politik, yaitu pemilihan kepala daerah secara serentak di wilayah
Indonesia, termasuk di Sumatera Selatan yaitu Pemilihan Gubernur dan
Wakil Gubernur Sumsel, ia mengajak peran aktif masyarakat untuk turut serta
dalam pesta demokrasi tersebut.
“Mari kita
ikuti pelaksanaan pesta demokrasi tersebut pada 27 Juni 2018 mendatang,
pilihlah pemimpin yang terbaik untuk membawa kesejahteraan masyarakat.” Ajak
Beni.
Kapolres Muba,
AKBP Rahmat Hakim SIK usai pelaksanaan sholat jum’at menyampaikan pesan-pesan
kamtibmas diantaranya Himbauan Bahaya Narkoba serta Himbauan bagi Pengguna
Medsos Dan agar jangan mudah terprovokasi akan Berita Hoak yang bisa memecah
Persatuan Bangsa.
“Kami bangga
dengan para sesepuh alim ulama didaerah ini, karena turut membantu menciptakan
lingkungan yang aman, dengan cara saling menghormati antar umat beragama, jaga
dan pelihara semangat persatuan NKRI tersebut.” Ujar Putra dari seorang
Jurnalis ini.
Lanjutnya,
Pemerintah khususnya pihak Kepolisian concern terhadap merebaknya hoax di
berbagai media sosial. Pemerintah bukan tidak ingin dikritik, kritik
akan diterima oleh Pemerintah. Tetapi yang terutama adalah bagaimana Indonesia
khususnya Muba ini memiliki dunia maya yang lebih sehat, lebih bermanfaat,
serta berkualitas bagi seluruh masyarakat.
“Jika tidak ada kehati-hatian, netizen pun dengan mudah termakan tipuan
hoax tersebut bahkan ikut menyebarkan informasi palsu itu, tentunya akan sangat
merugikan bagi pihak korban fitnah.” Pungkasnya. (Edp)
Post A Comment: