InfoSekayu.com- Sudah sering
kita membaca artikel atau berita bahwa ada orang yang berpenampilan
"wah" namun sebenarnya keuangannya pas-pasan saja. Sebaliknya, kita
juga kerap menjumpai penampilan seseorang yang biasa saja namun ternyata
hartanya melimpah.
Sebenarnya hal mendasar apa yang menjadi pembeda
dari orang kaya sungguhan dan yang terlihat kaya ini?
Perbedaannya yang sederhana namun memiliki
pengaruh besar adalah mengenai pola pikir. Perbedaan pola pikir inilah yang
menjadi pembeda antara orang kaya dan orang terlihat kaya.
Kita bisa belajar dari para orang
kaya ini agar kelak tidak hanya terlihat kaya, tapi benar kaya. Beberapa pola
pikir para orang kaya yang bisa kita tiru sehingga kita kelak bisa
mengikutinya.
Kaya dengan berinvestasi, bukan menabung
Mungkin sebagian dari kita masih beranggapan
bahwa dengan rajin menabung akan menjadi kaya. Namun yang dilakukan para orang
kaya nyatanya bukan menabung melainkan berinvestasi. Ketika mereka mendapatkan
keuntungan, mereka akan melakukan investasi kembali, bukan sekedar menabung.
Para orang kaya focus pada investasinya dan cenderung lebih berani untuk
berinvestasi sehingga memiliki hasil maksimal Orang kaya
Membuat Uangnya Bertumbuh.
Anggapan bahwa orang kaya identik dengan boros
seakan terbalik dengan realita yang ada saat ini. Orang kaya akan fokus membuat
uangnya bertumbuh, bukan menghamburkan uang mereka.
Kita bisa melihat bagaimana para orang kaya yang
masih hidup sederhana, baik dari pakaian, tempat tinggal, hingga kendaraan yang
mereka gunakan. Lain hal dengan orang yang pada umumnya yaitu cenderung akan
menghabiskan uang supaya terlihat sudah punya banyak uang.
Inilah yang kerap kali menjadi bahan
perbincangan orang banyak saat ini, di mana saat ini gaya hidup konsumtif
semakin besar, sehingga pergeseran alokasi keuangan. Yang seharusnya masyarakat
bisa belajar untuk mulai berinvestasi, namun sudah berubah arah menjadi belanja
konsumtif.
Menjadi tugas tersendiri bagi generasi muda atau
anak zaman now untuk membentuk aset dan mencapai tujuan keuangan bila terus
memiliki gaya hidup serta pola pikir yang konsumtif.
Kerja Cerdas dan Kerja Keras
Orang kaya akan lebih memilih menggunakan
otaknya untuk berpikir serta memanfaatkan situasi dan kondisi agar
menguntungkan bagi mereka. Hal ini tentu berbeda dengan kebanyakan orang yang
memilih bekerja keras menggunakan otot, namun sejatinya hanyalah malas saja.
Malas menggunakan otaknya untuk berpikir dan
berusaha memperbaiki jalan hidupnya. Para orang kaya mau bekerja memeras
otaknya untuk dapat memperbaiki kondisi ekonominya. Apabila anda berpikiran
jika anda tidak memiliki potensi apapun, maka itu adalah kesalahan yang sangat
besar. Setiap orang pasti memiliki potensi. Semangat yang besar dan usaha yang
nyata adalah modal utama untuk mencapai hidup sukses.
Sanggup Menunda Keinginan dan Tidak Peduli
Persepsi orang lain
Orang kaya bisa menunda keinginannya untuk bisa
mendapatkan sesuatu yang besar. Namun berbeda dengan orang pada umumnya yang
mendapatkan gaji sedikit saja langsung ingin dibelanjakan sesuai keinginan.
Para orang kaya juga tidak akan peduli dengan
persepsi orang lain atas dirinya, sebab mereka tidak mementingkan hal-hal yang
bersifat remeh seperti itu. Orang kaya tidak memiliki minat dan waktu untuk
membahas hal yang tidak perlu, bahkan meski itu terkait dengan kekayaan mereka.
Namun orang yang ingin terlihat kaya akan
bersikap sebaliknya, di mana mereka akan sangat mementingkan persepsi orang
lain atas diri mereka, terutama atas kekayaan yang mereka miliki.
Orang Kaya Selalu Ingin Belajar
Ternyata orang kaya tidak pernah merasa sudah
cukup segalanya, termasuk dalam menimba ilmu tentang berbagai hal. Mereka
selalu ingin belajar hal baru dan mengasah kemampuannya untuk mempelajari hal
baru tersebut, bahkan tidak segan untuk menyediakan waktu luang cuma untuk
belajar.
Salah satunya dengan belajar mengelola keuangan
dan berinvestasi. Kalau orang kaya saja tidak pernah berhenti belajar, anda
harusnya juga mencontohnya.
Ke mana bisa belajar mengelola keuangan dan
investasi? Ikuti workshop yang dilakukan baik oleh AAM & Associates
https://ow.ly/pxId30gC3BB maupun IARFC Indonesia https://ow.ly/NbPy30gC3Dy.
Info workshop Kaya Raya Dengan Reksa Dana
Januari 2018 buka di sini https://bit.ly/WRD0118. Untuk belajar mengelola gaji
bulanan bisa ikut workshop CPMM, info di sini https://bit.ly/PMM0118.
Sementara untuk ilmu yang lengkap, anda bisa
belajar tentang perencanaan keuangan komplit, bahkan bisa jadi konsultannya
dengan ikutan workshop Basic Financial Planning info lihat di sini https://bit.ly/BFP0118.
Selain itu bisa juga bergabung di akun telegram
group dengan nama Seputar Keuangan atau klik di sini t.me/seputarkeuangan.
Nah itu beberapa hal yang perlu kita pelajari
dari pola pikir orang kaya. Terlihat jelas perbedaan perilaku orang kaya dan orang
pada umumnya. Tentu hal ini dapat menjadi pembelajaran untuk lebih bisa
mengatur pengeluaran dan dapat mempelajari kehidupan orang yang lebih dulu
berhasil di depan kita.
Tidak perlu terlalu memaksakan diri untuk
mengubah secara total mengenai pola pikir agar sama dengan pemikiran
orang-orang kaya. Anda bisa mulai dari membenahi hal sederhana dulu seperti
tidak berutang konsumtif. Dari hal sederhana tersebut anda bisa perlahan untuk
mulai mengikuti pola pikir orang kaya tersebut.
Happy
Planning. (Edp)
Post A Comment: