infosekayu.com-Tertawa adalah komponen vital untuk menjalankan fungsi sosial dan
emosional dalam beradaptasi. Tawa tidak hanya dilakukan manusia, namun
juga pada golongan kera dan primata. Hal ini juga yang dipercaya bisa
membantu mereka bertahan dan beradaptasi dengan lingkungan. Karena
tertawa adalah kegiatan komunal yang menghadirkan ikatan dan menekan
potensi munculnya konflik dalam sebuah komunitas, bagi manusia hingga
primata.
Selain itu, tertawa juga memiliki kekuatan menyingkirkan emosi-emosi lain, meski hanya sesaat. Siapa pun tidak bisa marah sambil tertawa, atau juga tidak sesenggukan sembari tertawa. Hal ini dikarenakan, ketika tertawa otot wajah dan suara vokal akan terbentuk sedemikian rupa untuk menghasilkan ekspresi khas yang tidak sama dengan ekspresi yang lain. Semua proses itu dikendalikan sirkuit otak yang secara khusus membawa pesan kimia atau yang dikenal dengan istilah neurotransmitter.
Pascal Vrticka nature review menjelaskan bahwa tertawa dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan endokrin. Selain itu, Wiliam R Klem juga menyampaikan bahwa "tertawa adalah obat yang baik". Ia menjelaskan tertawa membantu mengurangi tekanan darah dan menurunkan tingkat glukosa darah dalam tubuh. Tertawa juga diyakini mampu meringankan stres, menekan rasa cemas, dan meningkatkan rasa nyaman.Tertawa adalah komponen vital untuk menjalankan fungsi sosial dan emosional dalam beradaptasi. Tawa tidak hanya dilakukan manusia, namun juga pada golongan kera dan primata. Hal ini juga yang dipercaya bisa membantu mereka bertahan dan beradaptasi dengan lingkungan. Karena tertawa adalah kegiatan komunal yang menghadirkan ikatan dan menekan potensi munculnya konflik dalam sebuah komunitas, bagi manusia hingga primata.
Selain itu, tertawa juga memiliki kekuatan menyingkirkan emosi-emosi lain, meski hanya sesaat. Siapa pun tidak bisa marah sambil tertawa, atau juga tidak sesenggukan sembari tertawa. Hal ini dikarenakan, ketika tertawa otot wajah dan suara vokal akan terbentuk sedemikian rupa untuk menghasilkan ekspresi khas yang tidak sama dengan ekspresi yang lain. Semua proses itu dikendalikan sirkuit otak yang secara khusus membawa pesan kimia atau yang dikenal dengan istilah neurotransmitter.
Pascal Vrticka dalam Nature menjelaskan bahwa tertawa dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan endokrin. Selain itu, Wiliam R Klem juga menyampaikan bahwa "tertawa adalah obat yang baik". Ia menjelaskan tertawa membantu mengurangi tekanan darah dan menurunkan tingkat glukosa darah dalam tubuh. Tertawa juga diyakini mampu meringankan stres, menekan rasa cemas, dan meningkatkan rasa nyaman.(im)
Selain itu, tertawa juga memiliki kekuatan menyingkirkan emosi-emosi lain, meski hanya sesaat. Siapa pun tidak bisa marah sambil tertawa, atau juga tidak sesenggukan sembari tertawa. Hal ini dikarenakan, ketika tertawa otot wajah dan suara vokal akan terbentuk sedemikian rupa untuk menghasilkan ekspresi khas yang tidak sama dengan ekspresi yang lain. Semua proses itu dikendalikan sirkuit otak yang secara khusus membawa pesan kimia atau yang dikenal dengan istilah neurotransmitter.
Pascal Vrticka nature review menjelaskan bahwa tertawa dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan endokrin. Selain itu, Wiliam R Klem juga menyampaikan bahwa "tertawa adalah obat yang baik". Ia menjelaskan tertawa membantu mengurangi tekanan darah dan menurunkan tingkat glukosa darah dalam tubuh. Tertawa juga diyakini mampu meringankan stres, menekan rasa cemas, dan meningkatkan rasa nyaman.Tertawa adalah komponen vital untuk menjalankan fungsi sosial dan emosional dalam beradaptasi. Tawa tidak hanya dilakukan manusia, namun juga pada golongan kera dan primata. Hal ini juga yang dipercaya bisa membantu mereka bertahan dan beradaptasi dengan lingkungan. Karena tertawa adalah kegiatan komunal yang menghadirkan ikatan dan menekan potensi munculnya konflik dalam sebuah komunitas, bagi manusia hingga primata.
Selain itu, tertawa juga memiliki kekuatan menyingkirkan emosi-emosi lain, meski hanya sesaat. Siapa pun tidak bisa marah sambil tertawa, atau juga tidak sesenggukan sembari tertawa. Hal ini dikarenakan, ketika tertawa otot wajah dan suara vokal akan terbentuk sedemikian rupa untuk menghasilkan ekspresi khas yang tidak sama dengan ekspresi yang lain. Semua proses itu dikendalikan sirkuit otak yang secara khusus membawa pesan kimia atau yang dikenal dengan istilah neurotransmitter.
Pascal Vrticka dalam Nature menjelaskan bahwa tertawa dapat meningkatkan fungsi kardiovaskular, memperkuat sistem kekebalan tubuh dan endokrin. Selain itu, Wiliam R Klem juga menyampaikan bahwa "tertawa adalah obat yang baik". Ia menjelaskan tertawa membantu mengurangi tekanan darah dan menurunkan tingkat glukosa darah dalam tubuh. Tertawa juga diyakini mampu meringankan stres, menekan rasa cemas, dan meningkatkan rasa nyaman.(im)
Post A Comment: