Jakarta, Infosekayu.com  - Bupati Musi Banyuasin (Muba), H Dodi Reza Alex Noerdin terus gencar dukung program Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Darmin Nasution, hari ini Jumat (8/9/2017) bertempat di Ruang Rapat Mahakam Lantai III Gedung Ali Wardhana Jakarta Pusat, Bupati Dodi penuhi undangan rapat koordinasi lanjutan terkait pembentukan tim kerja replanting sawit.


Dalam rapat koordinasi tersebut, Menko Perekonomian Darmin Nasution meminta agar dibentuk tim kerja khusus replanting, serta menyusun buku pedoman terkait program rencana peremajaan kelapa sawit dalam hal penggunaan benih sawit unggul , penerima bantuan yang terverifikasi dengan benar, pembangunan mengedepankan sistem Klaster. Agar dapat benar-benar dibuat dengan jelas dan transparan, kemudian tim kerja yang di bentuk nanti agar melibatkan stakeholder yang mumpungi di bidang program replanting sawit.

"Tim kerja ini juga harus mencari solusi atas masalah legalitas lahan petani sawit swadaya sehingga para pekebun mendapatkan kejelasan atas status lahan kelola selama ini, dan Dia meminta agar kementerian ATR dan LHK dan kementerian pertanian (Dirjen Perkebunan) segera melakukan langkah-langkah penyelesaian, tim kerja yang dibentuk harus komitmen dengan baik agar program yang kita rencanakan dapat memberikan hasil nyata, sehingga perkebunan sawit rakyat bisa lebih optimal dan memenuhi standar Indonesia Sustainable Palm Oil (ISPO)" kata Darmin.

Lanjutnya, terkait upaya peremajaan lahan sawit milik petani yang telah dilakukan Pemerintah Kabupaten Muba, tetaplah terus berkomitmen, karena sangat baik sekali bagi keberlangsungan perkebunan sawit rakyat. Pemerintah pusat nantinya akan mengontrol penggunaan atau memilih bibit sawit yg berkualitas dan bersertifikat serta penataan legalitas lahan sawit milik petani di Muba. "Ini bertujuan menguatkan sistem kelembagaan petani yg tergabung dalam sistem klaster," terangnya. 

Sementara itu, Bupati Muba H Dodi Reza Alex Noerdin menyebutkan upaya replanting atau peremajaan lahan sawit di Kabupaten Muba ini sudah dilakukan sejak lama. "Ada 4.446 hektar lahan sawit milik petani yang akan dilakukan peremajaan, Langkah ini akan menjadi percontohan dan baru pertama kali dilakukan di Indonesia yang mana dilakukan petani secara swadaya," jelasnya.

Ia menambahkan, Pemkab Muba siap akan menyukseskan dan menjalankan program peremajaan atau replanting lahan perkebunan sawit milik warga di Kabupaten Muba.

"Seperti yang sudah kami sampaikan pada rapat terdahulu, kami siap untuk melaksanakan peremajaan kepada calon petani sebanyak 4.446 Ha, dan kami Pemkab Muba terus proaktif demi kepentingan banyak petani sawit di Muba dan untuk kendala terkait penataan legalitas lahan petani swadaya menjadi prioritas utama bagi tim kerja yang telah dibentuk yg melibatkan kementrian tetkait serta pemerintah daerah,"pungkasnya.  (Mel)

Sources : Berita Muba
Share To:

redaksi

Post A Comment: