Palembang,Infosekayu.com - Keberadaan harimau Sumatera (panthera
tigris sumatrae) terancam punah karena lingkungan banyak mengalami
kerusakan sehingga perlu diselamatkan bagi seluruh lapisan masyarakat
dan pemerintah, kata seorang aktivis lingkungan hidup.
Sekarang ini hanya harimau Sumatera masih tersisa sementara jenis yang ada di daerah lain sudah tidak kelihatan lagi, kata Ketua Forum Harimaukita drh Munawar Kholis saat sosialisasi menyelamatkan harimau Sumatera di Kambang Iwak Palembang, Minggu.
Oleh karena ini Forum "Harimaukita" atau kelompk masyarakat peduli harimau tersebut melalukan karnaval di berbagai kota besar di Indonesia termasuk Palembang dalam menyelamatkan binatang khas tersebut.Dia tidak ingin harimau tersebut hilang karena itu khas dari binatang yang hidup di hutan.
Apalagi sekarang ini masih tersisa harimau Sumatera karena Jawa dan Bali sudah tidak ada lagi, ujar dia.Menurut dia, dengan hanya tersisa harimau Sumatera itu maka semua pihak harus berkomitmen untuk menjaga.Apalagi keberadaan harimau Sumatera menjadi kebanggaan masyarakat Indonesia sehingga sudah menjadi kewajiban bersama untuk melestarikan, kata dia.
Dia mengatakan, harimau merupakan simbul kelestarian hutan sehingga harus dijaga bersama.Pihaknya minta pemerintah terus mengawasi dan memperberat hukuman bagi masyarakat yang memburu binatang langka tersebut, ujar dia.Dalam menyelamatkan keberadaan harimau pihaknya bekerja sama dengan lembaga yang peduli terhadap lingkungan hutan seperti Zooligical Society of London (ZSL).
ZSL itu diantaranya memperbaiki hutan di kawasan Sumsel dengan program kelola sendang.Selain itu pihaknya bekerja sama dengan lembaga swadaya masyarakat, pemerintah dan BKSDA dan lainya.Kegiatan dilaksanakan forum yang peduli terhadap keberadaan harimau itu antara lain pameran foto, teatrikal untuk harimau.(NL)
Post A Comment: