Palembang, infosekayu.com- Palembang bakal menjadi kota kedua setelah Lubuk linggau yang memiliki kampung warna-warni di Pulau Sumatera, hal itu sebagai rangkaian dalam menyambut Asian Games 2018. Kampung yang akan dicat dengan tema Asian Games ini, rencananya terletak di bantaran Sungai Ogan tepatnya di perkampungan Tuan Kentang. 

    Rumah warna-warni tersebut diharapkan akan dimanfaatkan sebagai Home Stay (rumah singgah) bagi wisatawan, khususnya atlet dan official perhelatan olahraga AG. Kesiapan masyarakat juga siap menyambut AG 2018 serta kedatangan wisatawan menjelang sampai dengan pelaksanaan even akbar antar bangsa se-Asia itu.

    "Pengecatan terhadap rumah baru dimulai, kenapa memilih di bantaran Sungai Ogan, karena warga Tuan Kentang ingin ambil bagian dalam menyukseskan Asian Games yang tidak tahu kapan diselenggarakan kembali di Palembang," ujar Koordinator Gemilang Peduli Asian Games, Yusmah Reza Zaini 

    Dirinya mengatakan, diperkirakan sebanyak 26.000 wisatawan akan datang ke Kota Palembang saat pelaksanaan even tersebut. 

    Bukan tidak mungkin setiap atlet dari setiap negara nanti akan mengajak official bahkan keluarga mereka saat Asian Games dari 44 negara peserta Asian Games. "Kita lihat wisata sungai di kota Palembang sangat bagus sehingga bisa dikembangkan guna peningkatan prekonomian masyarakat sekitar, khusunya yang berada di bantaran sungai," kata Reza usai bertemu dengan Kadisbudpar Irene. 

    Ditambahkan oleh putra daerah asli Palembang ini, mengaku sangat bangga dengan antusiasme masyarakat dalam menyambut Asian Games. "Masyarakat Palembang ini punya inisiatif dan kreatif. Tentunya kita akan mendukung penuh dan berupaya membantu," ujarnya. 

    Bahkan direncanakan, Kementrian Pariwisata melalui Deputi Pengembangan Destinasi dan Industri Pariwisata akan ke Palembang, Sabtu (29/4). Sehingga Kornas sendiri akan mengajukan usul ke Kemenpar. 

    "Kita akan mengusulkan permintaan bantuan kepada Kementerian, bisa membantu warga yang menyiapkan rumah di pesisir Sungai Musi dan sebagainya untuk dapat menjadikan rumah mereka sebagai homestay yang dapat menjadi tempat menginap para turis ataupun lainnya," pungkasnya. (NL)

    Share To:

    redaksi

    Post A Comment: