Sanga Desa, Infosekayu.com – Banjir musiman yang datang setiap tahun di Kabupaten Musi Banyuasin khususnya Kecamatan Sanga Desa membuat masyarakat Transmigrasi SP 1 dan SP 2 Air Balui serta SP 3 Nganti Jud, terpaksa mengungsi ke tempat keluarga atau tempat yang lebih aman karena rumah yang mereka tempati terendam air.
Sejak rombongan transmigrasi di tempatkan pada tahun 2013 lalu banjir telah beberapa kali menggenangi rumah warga. “Kalau keluarga diungsikan dulu di Tebing Tinggi, saat ini kedalaman baru dua meter, tahun belakang air mencapai empat meter,” Jelas Sukir, Warga Transmigrasi SP 3 Nganti Jud, Kamis, (24/11/2016).
Lebih lanjut dijelaskan warga transmigrasi asal Jawa Barat  ini, bahwa banjir tahun ini sudah terjadi selama satu minggu terakhir. “Kalau SP 3 ini paling dalam airnya, karena daerah ini merupakan tempat pelarian air,” ucapnya.
Hal senada diungkapkan guru sekolah dasar yang merasa proses belajar mengajar terganggung, bahkan karena debit air terus naik, aktivitas sekolah terpaksa diliburkan. “Sangat terganggu, maka aktivitas sekolah diliburkan,” tutur Khairulda, salah satu guru yang masih bertahan di lokasi banjir. (red/sumselupdate)


http://sumselupdate.com/masyarakat-transmigrasi-sanga-desa-dikepung-banjir/
Share To:

redaksi

Post A Comment: