Jaringan Gas Rumah Tangga Segera Masuk Muba

Pembukaan seminar menakar pilkades Musi banyuasin 
bersih dan Demokratis di Opp room Pemkab Muba, Kamis (11/08/2016).

SEKAYU, Infosekayu.com - Berlimpahnya Sumber Daya Alam (SDA) di Kabupaten Musi Banyuasin terutama Minyak dan Gas (Migas) akan segera dirasakan langsung manfaatnya oleh masyarakat Muba, dimana dalam waktu dekat Pemerintah Kabupaten Muba akan membangun fasilitas jaringan gas rumah tangga ke rumah-rumah warga. Demikian diutarakan Plt Bupati Muba Beni Hernedi saat membuka seminar Menakar Pilkades Muba yang mengangkat tema Bersih dan Demokratis, di Opp Room Pemkab Muba, Kamis (11/8/2016).

Plt Bupati Muba mengungkapkan untuk menyelesaikan perencanaannya Pemkab Muba akan mengadakan rapat langsung bersama Direktorat Jendral Migas pada hari Jumat tanggal 12 Agustus 2016 mendatang.

"Kita berkomitmen 30000 sambungan gas masuk kerumah-rumah warga dan untuk segera menyelesaikan perencanaannya besok kita mengadakan rapat dengan Dirjen Migas," ujarnya.

Selain itu lanjut Beni, untuk mengatasi permasalahan listrik di Muba, Pemkab Muba telah melakukan berbagai uapaya dalam menstabilkan aliran listriknya. Saat ini program yang sedang berjalan yakni pembangunan Saluran Udara Tegangan Tinggi (SUTT) dari Betung Banyuasin ke gardu induk yang berada di Muara teladan Kecamatan Sekayu, dan Gardu Induk di Kecamatan Sungai Lilin. Tidak hanya itu, Pemkab Muba telah mendorong PLN untuk menambah daya dan akan dibangun power plan bahan bakar gas untuk solusi listrik di daerah perairan.

Dalam acara yang dihadiri Plt Sekretaris Daerah Kabupaten Muba H Rusli SP MM, Direktur Kuala Musi Politika Junaidi Ahmad SE MSi yang merupakan leading sektor kegiatan tersebut, dari perwakilan Polres Muba, Pengadilan Agama, Kajari Sekayu, Kodim 0401 Muba, dan para Asisten/Staf Ahli, Staf Khusus Bupati, SKPD serta para calon kepala desa dan kepala desa pada 65 Desa di 13 kecamatan di Kabupaten Muba. Beni Hernedi menghimbau pada pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak tahun 2016 di Kabupaten Muba yang akan dilaksanakan di akhir bulan Agustus 2016 mendatang, proses demokrasi harus berjalan sesuai dengan aturan dan mekanismenya.

"Tidak akan ada interverensi, menjaga netralitas dan tentunya kita berharap Pilkades serentak ini akan menjadi awal momentum dari yang disebut zero money politic di Muba. sehingga partisipasi politik masyarakat dalam menentukan kualitas pemimpinnya akan terbangun dari sebuah proses yang bersih dan demokratis," harap Beni.

Sementara itu Direktur KMP Palembang Ahmad Junaidi SE MSi mengatakan pemateri seminar tersebut diantaranya akan disampaikan oleh Kepala BPMPD Muba, Drs Habiburrahman, Wakapolres Muba I Ketut Suwarnaya SIK SH, H Winarno dari Kejaksaan Negeri Sekayu dan Muamilin Pardi Dahlan SH Staf Khusus Bupati Muba Bidang Hukum, HAM dan Pencegahan Korupsi.

"Proses penyelenggaraan pemilihan kepala desa harus betul-betul bersih dan demokratis, untuk para calon kepala desa bertarunglah dengan baik. Semoga apa yang kita dapat hari ini mampu direalisasikan di lapangan," tandasnya. (red/Berita Muba)


http://www.beritamuba.com/baca-10-3007.html